Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Pria berumur 22 tahun itu takut jadi gila gara-gara terlalu ambisius mengejar rekor.
Baca Juga: Voli SEA Games 2023 - Indonesia Vs Singapura, Rotasi Pemain Siap Diterapkan Lagi
"Tidak, saya tidak memikirkannya sekarang," kata Haaland seperti dikutip BolaSport.com dari Manchester Evening News.
"Saya akan tidur setelah pertandingan ini, terbangun esok pagi, dan memikirkan untuk berusaha meraih tiga poin saat melawan Leeds."
"Tak akan mudah (untuk memecahkan rekor Dean) bersama pelatih baru dan semuanya. Akan tetapi, kami tidak boleh terus memikirkan rekor ini. Saya akan jadi gila, jadi saya tak memikirkannya," ucap dia.
Alih-alih memikirkan rekor Dean, Haaland memilih untuk memainkan gim virtual.
"Sekarang saya akan pulang dan memainkan video gim, makan sesuatu, lalu tidur. Itulah yang bakal saya lakukan," tutur Haaland.
"Lalu besok kami harus mulai memikirkan tentang Leeds, demikian hidup saya," ujar eks pilar Borussia Dortmund itu.
Mengejar rekor Dean memang menjadi hal yang nyaris mustahil dilakukan Haaland pada musim ini.
Haaland harus membuat minimal 25 gol di sisa lima partai.
Setidaknya, dia bisa memperlebar peluang untuk mengakhiri musim dengan trofi Sepatu Emas Eropa.
Haaland memimpin perburuan titel top scorer Benua Biru musim sekarang dengan keunggulan 10 gol atas Harry Kane sebagai pesaing terdekat.
Kans terdekat Haaland buat menambah pundi-pundi golnya akan tersaji kala City menyambut kedatangan Leeds United, Sabtu (6/5/2023).