Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
"Mungkin ayah saya ingin saya menjadi pemain ganda yang sukses, tetapi dia tidak keberatan selama saya menjadi pebulu tangkis yang sukses," tambahnya.
"Saya sendiri sudah pernah bertemu koh Hadinata saat masih kecil, dan sempat berfoto dengan beliau," imbuh Nata.
"Emas SEA Games adalah prestasi terbesar saya sejauh ini. Dan ini akan memacu saya untuk menampilkan hasil lebih baik dan saya juga ingin membuat ayah saya bangga," tegasnya.
Saat diberangkatkan ke Malaysia Masters 2023 yang sedang berlangsung, perjuangan Nata benar-benar dijalani sampai maksimal.
Ini bisa terlihat dari aksinya yang melewati dua pertandingan di babak kualifikasi pada Selasa (23/5/2023) lalu sampai mengalami kram.
Kram dialami Nata setelah memenangi laga sangat sengit selama 76 menit melawan wakil tuan rumah, Sholeh Aidil, untuk lolos ke putaran utama.
Rabu (24/5/2023) Nata sudah akan kembali berlaga. Dia bakal melakoni babak 32 besar dengan menghdapi lawan yang tak mudah, Kantaphon Wangcharoen asal Thailand.
"Target awal saya adalah bisa lolos dari kualifikasi, dan saya telah mencapainya," kata Nata.
"(Sekarang) saya akan melakukan yang terbaik di sini, dan juga di turnamen-turnamen berikutnya," pungkas pemain asal Pati tersebut.