Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Sempat mempertipis ketertinggalan 18-19, dua kesalahan di poin kritis membuat Praveen/Melati terpaksa lanjut menuju gim penentuan.
Pada gim ketiga, Praveen/Melati berhasil memimpin meski penampilan mereka sempat diwarnai beberapa kesalahan elementer.
Pasangan independen dari PB Djarum ini memimpin hingga kedudukan 11-7.
Tak mau mengulang kesalahan, setelah break interval Praveen/Melati berusaha terus menurunkan bola dan menutup peluang serangan lawan. Mereka unggul 14-8.
Di angka 14 ini pasangan Indonesia kembali terkunci dan kehilangan 3 poin beruntun.
Namun mereka kembali mempercepat tempo permainan setelah dua kali backhand smes dan drive dari Praveen menghasilkan angka. Skor 16-11 untuk keunggulan wakil Indonesia.
Goh/Lai masih melawan. Melati terus-terusan dicecar, tetapi taktik ini justru menjadi bumerang bagi pasangan Malaysia karena defence apik Melati bisa membalikkan keadaan.
Praveen/Melati makin unggul jauh saat kedudukan 19-11. Di sisi lain, pasangan tuan rumah makin tertekan.
Sempat tertahan satu kali di angka 19, Praveen/Melati akhirnya berhasil menutup laga dengan kemenangan 21-12.
Melaju ke babak 16 besar, Praveen/Melati sudah ditunggu pasangan kuda hitam asal China, Jiang Zhen Bang/Wei Ya Xin, yang baru saja menjadi Juara Asia.