Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Tindakan Konyol yang Dilarang Mourinho Jelang Final Liga Europa

By Ade Jayadireja - Sabtu, 27 Mei 2023 | 12:30 WIB
Jose Mourinho membawa AS Roma ke semifinal Liga Europa 2022-2023 setelah menyingkirkan Feyenoord. (TIZIANA FABI/AFP)

Pindah ke Manchester United, pria asal Portugal itu mendapatkan titel keduanya di Liga Europa saat musim 2016–2017.

Sederet prestasi tersebut membuat pelatih legendaris AC Milan, Arrigo Sacchi, optimistis bahwa Mourinho bakal membawa Roma unggul atas Sevilla.

Baca Juga: Bocoran 6 Pemain Timnas Indonesia untuk Hadapi Argentina di FIFA Matchday

"Roma punya pelatih luar biasa dengan pengalaman hebat. Dia bahkan bisa menjual kulkas di Alaska," ujar Sacchi.

"Tim dia praktis tetapi dengan kepribadian yang luar biasa. Mereka tidak pernah menyerah dan Mou mampu melibatkan semua orang di tim," tutur sosok berumur 77 tahun itu.

Namun, tetap saja Mou bakal menghadapi tantangan berat mengingat Sevilla merupakan raja Liga Europa.

Sang raksasa Andalusia sudah mengoleksi enam gelar juara.

Hebatnya lagi, Sevilla tak pernah kalah saban memainkan final Liga Europa.

Lalu bagaimana rekor Mourinho ketika jumpa Sevilla?

Selama berkarier sebagai pelatih, dia 10 kali bersua klub berjulukan Los Nervionenses itu di semua kompetisi.

Hasilnya adalah Mourinho memetik tujuh kemenangan, dua kekalahan, dan satu kali imbang.

Bentrokan terakhir terjadi ketika Mourinho menangani Man United dalam babak 16 besar Liga Champions 2017-2018.

Kala itu, Setan Merah asuhan Mou tersingkir oleh Sevilla usai kalah agregat 1-2.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P