Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Dianggap Sering Gagal Rekrut Test Rider hingga Performa Merosot Tajam, Bos Yamaha Malah Sindir KTM

By Nestri Y - Senin, 29 Mei 2023 | 15:15 WIB
Managing Director Yamaha Motor Racing, Lin Jarvis. (TWITTER.COM/MOTOGP)

Yang paling mencolok dari performa Yamaha sepanjang MotoGP 2023 bergulir adalah akselerasi mereka yang kian lama kian terlihat kalah dibanding sejumlah pabrikan lain.

Sebuah pemandangan yang sangat merisaukan bagi tim sebatang kara seperti Yamaha, sejak ditinggal RNF yang kini berlabuh jadi tim satelit Aprilia.

Melansir dari Speedweek, penurunan performa Yamaha kemungkinan berakar dari minimnya kesadaran pabrikan berlogo garpu tala itu tentang pentingnya tim penguji.

Yamaha dianggap sudah terlalu lama tidak serius membentuk tim pengujian untuk YZR-M1 mereka, termasuk setiap kali menunjuk test rider yang justru tidak banyak membawa kemajuan dibanding pabrikan lain yang mulai perlahan melesat.

Dalam empat tahun terakhir, Yamaha sudah berganti test rider sebanyak tiga kali, dari Jonas Folger, Jorge Lorenzo sampai sekarang Cal Crutchlow.

Dari sekian banyak pilihan, Yamaha sempat punya peluang merekrut Dani Pedrosa pada 2018 sebagai test rider usai The Little Spaniard pensiun. Tetapi mereka memilih mengabaikannya yang kemudian kini justru jadi sosok di balik melesatnya KTM. 

"Yamaha selalu sangat menghormati Dani, begitu pula saya secara pribadi," ujar Managing Director Yamaha Motor Racing, Lin Jarvis.

"Namun, kami selalu memilih opsi lain yang tersedia. Saat Dani pensiun dari MotoGP pada 2018, kami memang lebih memilih Jonas Folger sebagai test rider kami."

"Dari segi tinggi badan, usia, kecepatan, dia lebih mengenal M1 sejak 2017," kata Jarvis.

Pria asal Inggris itu juga mengelak saat mendengar anggapan bahwa kemunduran Yamaha terjadi akibat pembalap penguji yang belum kuat.