Performa Juara Dunia Ganda Putra Malaysia Jadi Kekhawatiran Jelang Olimpiade Paris 2024

By Delia Mustikasari - Senin, 29 Mei 2023 | 20:15 WIB
Atlet bulutangkis ganda putra Malaysia, Aaron Chia dan Soh Wooi Yik, sedang bertanding di Istora Senayan, Jakarta, 9 Juni 2022. (MUHAMMAD ALIF AZIZ MARDIANSYAH/BOLASPORT.COM)

Dengan hanya satu tahun tersisa sebelum Olimpiade Paris, Asosiasi Bulutangkis Malaysia (BAM) tidak mungkin melakukan perubahan karena tidak mampu melakukan perombakan kombinasi pasangan.

Tetapi, berapa lama lagi direktur kepelatihan ganda BAM, Rexy Mainaky bisa bersabar jika situasinya tidak membaik dalam beberapa bulan mendatang?

Baca Juga: Pengakuan Pelatih Ganda Terbaik Malaysia, Leo/Daniel Lebih Jago dari Juara Dunia

Dalam kekalahan mereka melawan Leo/Daniel, yang telah mereka kalahkan lima dari enam kali sebelumnya, Soh mengatakan bahwa mereka harus membayar mahal karena tidak cukup sabar.

"Pertarungan kami dengan mereka selalu dekat; itu bisa berjalan baik," kata Soh dalam wawancara singkat pasca pertandingan dilansir BolaSport.com dari News straits times.

"Itu tergantung siapa yang lebih tenang.Malam ini (Jumat), mereka terbukti lebih siap."

Chia/Soh terhenti pada babak kedua Swiss Open 2023 dari Akira Koga/Taichi Sato (Jepang), 21-17, 16-21, 17-21.

Koga/Saito sebelumnya menyingkirkan Chia/Soh pada semifinal German Open 2023, dua pekan sebelumnya.

Ganda nomor satu Malaysia tersebut juga sebelumnya terhenti pada babak pertama All England Open 2023 setelah mengakui keunggulan wakil Indonesia, Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin.

Chia/Soh belum mencapai perempat final dalam tiga turnamen yang mereka ikuti dalam rangkaian turnamen Eropa yakni German Open, All England Open, dan Swiss Open.