Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Pram/Yere akhirnya berhasil unggul sampai interval 11-9.
Setelah jeda turun minum, Juara Asia satu kali itu terus mempercepat tempo permainan hingga unggul jauh 15-10.
Tidak banyak yang bisa dilakukan lawan selain terua bertahan menghadapi gempuran smes dari Yeremia.
Kesalahan sendiri banyak dilakukan lawan. Selain itu banyak pengembalian pasangan Jepang yang justru tanggung, memudahkan Pram/Yere mengeksekusinya dengan smes keras. Pram/Yere makin unggul 18-13.
Sayangnya ada beberapa momen di mana defence Pram/Yere rapuh dan mudah ditembus lawan. Kesalahan sendiri juga justru dilakukan, membuat mereka nyaris terkejar dalam kedudukan 18-16.
Namun sejak itu, Pram/Yere berhasil mempertahankan keunggulan dan mengamankan kemenangan 21-16.
Pada gim kedua, Pram/Yere unggul cepat 4-1. Tetapi setelah ada jeda mendadak akibat karpet lapangan yang sobek dan perlu diperbaiki, momentum mereka seperti hilang.
Pasangan peringkat 29 dunia ini berbalik tertinggal 7-10.
Setelah memasuki interval, Pram/Yere mulai berhasil merebut kendali permainan lawan. Mereka merebut keunggulan dan terus unggul hingga 18-16.
Momentum sebenarnya ada di depan mata ketika mereka mampu meraih match point 20-18.