Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Namun, keunggulan itu sirna karena banyak unforced error dan pertahanan kurang rapat yang mudah ditembus Ong/Teo.
Pram/Yere berbalik tertinggal 6-9. Mereka mencoba bangkit. Tak melulu meladeni adu drive cepat, mereka lebih banyak menurunkan bola lewat netting tipis dengan tempo pelan.
Taktik permainan mereka ini mulai mengacaukan pola lawan.
Pram/Yere berhasil membalikkan keadaan 10-9 walau tak lama setelah itu mereka kembali tertinggal 10-11.
Setelah interval, kedudukan masih terus sengit. Margin angka hanya berselisih satu-dua angka sampai Pram/Yere berhasil menyamakan kedudukan 13 sama.
Sayangnya, setelah itu momentum mereka justru hilang. Pram/Yere langsung kehilangan lima poin beruntun dan tertinggal 13-18.
Setelah dirampok lima angka, Pram/Yere memecah kebuntuan dengan sambaran keras pada bola tanggung lawan.
Sempat berbalik merebut tiga angka, Pram/Yere kembali kehilangan angka akibat kesalahan sendiri.
Dalam situasi poin krusial, mereka lebih tertekan.