Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Tunggal putra Indonesia, Anthony Sinisuka Ginting, masih menjaga asa wakil Merah Putih pada Singapore Open 2023.
Anthony berhasil mengalahkan wakil China, Li Shi Feng, via rubber game untuk melaju ke babak semifinal turnamen bulu tangkis BWF World Tour Super 750 ini.
Bertanding di Singapore Indoor Stadium, Jumat (9/6/2023), Anthony menang atas juara All England itu dengan skor 21-13, 16-21, 21-12.
Baca Juga: Singapore Open 2023 - 1 Momen Apik Bikin Herry IP Puji Leo/Daniel walau Dikalahkan Juara Dunia Lagi
Kemenangan tidak diraih Anthony dengan mudah. Pada awal laga dia tertinggal dua angka tetapi mampu balik memimpin menjadi 4-2.
Dua serangan Anthony dengan smes keras tak mampu diantisipasi dengan baik oleh Li.
Li mampu menyamakan skor lagi menjadi 4-4 tetapi satu smes keras lurus dari Anthony kembali membawa andalan Indonesia unggul dengan skor tipis.
Anthony sangat percaya diri dengan terus tampil menekan dan berhasil mencetak angka lagi untuk tetap memimpin pada skor 7-4.
Li kembali menyamakan kedudukan pada 7-7. Anthony yang lebih siap mampu unggul dua angka lagi pada 10-8.
Satu momen apik ditunjukkan Anthony dalam bertahan. Bola tanggung yang disambar Li dari depan net dapat dikembalikannya lagi.
Keunggulan dua angka masih dimiliki Anthony sampai interval gim pertama berkat smes keras yang gagal dihalau lawan.
Anthony terus berupaya mengambil inisiatif menyerang dengan mencecar pertahanan Li.
Tunggal putra kedua China itu sempat menganggu dengan menipiskan ketertinggalan menjadi dua angka pada 12-14.
Anthony tetap tampil percaya diri. Permainan terbaiknya keluar. Dia dengan cepat menambah keunggulannya hingga unggul jauh 19-12.
Pengembalian servis dari Li yang tak sempurna membantu Anthony mencatatkan game point pada skor 20-12.
Baca Juga: Singapore Open 2023 - Kalah Pede di Poin 20-20, Leo/Daniel Akui Kemakan Permainan Chia/Soh
Sempat disela satu angka untuk pemain China, servis lob Li langsung dibalas dengan keras oleh Anthony untuk menyudahi gim pembuka.
Li langsung tancap gas pada awal gim kedua dengan memimpin lima angka dan meninggalkan Anthony yang baru mendapatkan dua angka jelang interval.
Anthony sempat membalas tiga angka beruntun tetapi pengembalian yang tersangkut di net membantu Li menjaga keunggulan pada interval dengan 11-5.
Selepas jeda, beberapa kesalahan Anthony memberikan keuntungan untuk Li. Li makin nyaman setelah memimpin dengan skor 15-7.
Anthony terus mencoba mempersulit lawan. Akan tetapi, berulang kali dorongan Anthony keluar sehingga Li mencatatkan game point dengan skor 20-13.
Anthony mengancam dengan tiga angka beruntun tetapi dorongan bola yang terlalu memanjang memaksanya untuk bertanding hingga gim tambahan.
Gim ketiga tak langsung dimulai karena Li mengalami perawatan medis pada kaki kirinya.
Anthony memanfaatkan kondisi kurang sempurna dari lawannya itu untuk memimpin dua angka walau kemudian tertinggal pada 3-4.
Anthony kembali mengambil kontrol permainan untuk memimpin lagi pada skor 9-4. Anthony bermain cerdik di area depan net.
Baca Juga: Singapore Open 2023 - Dari Cetak Sejarah Kuasai Semifinal, Ganda Putra Indonesia Dibungkam Habis
Anthony terus memancing Li dengan bola-bola depan agar Li mengangkat bola.
Situasi belum aman karena Li membalas empat angka, tetapi permainan cerdik Anthony di area depan tetap menjaga keunggulannya pada interval dengan skor 11-8.
Selepas jeda, Anthony masih selalu unggul dalam bola-bola pendek di depan net. Dia masih memimpin hingga skor 16-12.
Anthony makin tampil tanpa beban, sebaliknya kesalahan-kesalahan justru dilakukan Li.
Dua kali smes Li yang keluar membantu Anthony mencatatkan match point dengan margin delapan angka 20-12.
Satu dorongan Anthony yang masuk usai dibiarkan Li akhirnya menutup pertandingan selama 62 menit ini.
Anthony tak hanya menjadi satu-satunya wakil Indonesia yang bertahan tetapi juga juara bertahan Singapore Open yang tersisa.
Pada semifinal, Anthony sudah ditunggu tunggal putra andalan Thailand, Kunlavit Vitidsarn.