Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Wong juga pernah berkiprah di Indonesia saat diminta menjadi asisten bagi pelatih tunggal Pelatnas, Li Mao, sebelum hengkang pada 2012.
Bak gayung bersambut, kesempatan mengabdi di tanah kelahiran setelah berpetualang selama tujuh tahun membuat Wong Tat Meng tak ragu menerima tawaran Lee.
Wong Tat Meng pun mengingatkan Lee akan ambisi mereka untuk bersaing di Olimpiade Paris 2024. Memulihkan mental Lee kini menjadi langkah pertamanya.
"Misi utama saya adalah menemukan atau membangun kembali performa dan kepercayaan diri Zii Jia," kata Wong dikutip BolaSport.com dari Harian Metro.
"Paris 2024 adalah target setiap atlet elit Malaysia bukan hanya Zii Jia."
Baca Juga: Link Live Streaming Indonesia Open 2023 - Sedang Berlangsung, Hati-hati Tren Gugur Berjamaah
Waktu yang dimiliki Wong Tat Meng tidak lama karena sinyal hiatus yang diumumkan Lee justru muncul di tengah masa kualifikasi Race to Olympic.
Lee saat ini bersaing dengan pemain muda, Ng Tze Yong, yang memiliki privilese sebagai anggota tim nasional Malaysia.
Wong percaya dengan potensi yang dimiliki Lee. Keberhasilan memenangi dua ajang bergengsi yaitu All England Open dan Kejuaraan Asia menjadi bukti.
"Tujuan meraih medali emas Olimpiade adalah harapan semua warga Malaysia dan ini tentu menjadi tantangan bagi kami di tim LZJ (Lee Zii Jia)," ujarnya.
"Secara pribadi, saya pikir Zii Jia adalah pemain yang sangat bertalenta dan memiliki potensi untuk mencapai hasil yang besar."
"Namun, dia perlu bekerja keras dalam latihan untuk menonjolkan potensi sebenarnya," ucap Wong menambahkan.
Wong siap merancang program khusus untuk Lee. Dia meyakinkan bahwa formula yang disiapkan ini akan sesuai dengan kebutuhan suksesor Lee Chong Wei tersebut.