Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Daya cengkeram motor yang lebih besar membuat pembalap lebih berani mengambil risiko dalam pengereman, salah satu titik krusial salip-menyalip.
Di sisi lain, mereka yang tertinggal dalam hal ini terseok-seok. Saat mencoba membawa si kuda besi melewati batas performa, kecelakaan lebih sering menjadi hasil akhirnya.
"Saat ini, perkembangan aerodinamika memiliki pengaruh yang menentukan pada motor," terang pembalap asal Portugal itu.
"Tak pelak lagi, ini mulai mengambil proporsi dan persentase yang sedikit lebih besar dari performa yang mereka miliki sebelumnya."
"Dengan motor-motor saat ini, lebih sulit bagi rider untuk membuat perbedaan," ujar Oliveira.
Baca Juga: MotoGP Belanda 2023 - Diintai Risiko Lumpuh, Pol Espargaro Sesali Insiden yang Paksanya Absen Lagi
Oliveira jatuh kepada kesimpulan bahwa percuma saja pembalap punya kemampuan hebat tetapi tidak didukung dengan motor yang bagus.
"Saya memimpikan MotoGP di mana pembalaplah yang membuat perbedaan," kata Oliveira dalam interviu lain dengan kanal Youtube, Giovanni Zamagni, dilansir dari Motosan.es.
"Saat ini, meski Anda memiliki banyak bakat, jika Anda tidak memiliki motor yang bagus, Anda tidak bisa mendapatkan hasil."