Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Apalagi, 2024 nanti adalah tahun politik.
Dia berharap semua pihak bisa sama-sama patuh pada aturan ini agar sepak bola di Indonsia bisa berjalan lancar hingga akhir musim.
"Di kompetisi memang tidak bisa dihadiri suporter away."
"Tentunya federasi sudah memikirkan seperti itu, tetapi alasannya cukup rasional."
"Tahun 2024 intensitas yang cukup tinggi."
"Menurut saya harus bisa menerima, kita yang terpenting bagaimana setiap pertandingan tetap berjalan," pungkasnya.