Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Faktor Psikologis Sangat Penting di Ganda, Kevin Sanjaya Punya Alasan Hindari Partner Terlalu Muda

By Ardhianto Wahyu Indraputra - Minggu, 2 Juli 2023 | 06:00 WIB
Pebulu tangkis ganda putra Indonesia, Kevin Sanjaya Sukamuljo, pada babak kedua Indonesia Masters 2023 di Istora Senayan, Jakarta, Kamis (26/1/2023). (REYHANESA PUTRA/BOLASPORT.COM)

"Namun, Kevin sendiri yang memilih Rahmat karena mereka sudah sering berinteraksi, termasuk di luar lapangan," kata Herry.

Chemistry yang sudah terjalin bagus dengan Kevin menjadi pembeda Rahmat di antara kandidat lainnya.

Herry IP, yang telah menelurkan kombinasi-kombinasi apik di ganda putra selama dua dekade lebih, mengingatkan bahwa pasangan yang bagus tak melulu soal teknik.

Ada faktor psikologis yang turut menentukan. Kevin misalnya, dia lebih memilih pasangan yang lebih bisa menghadapinya secara personal.

PP PBSI
Pasangan ganda putra Indonesia, Muhammad Rayhan Nur Fadillah/Rahmat Hidayat, berpose setelah menjadi juara Bahrain International Challenge 2022 setelah menjalani final pada Minggu (4/12/2022).

Baca Juga: Komitmen Rahmat Rela Habis-habisan untuk Samai Level Kevin Sanjaya

"Ini yang tidak diketahui banyak orang, faktor psikologis sangat penting diperhatikan saat membentuk pemain ganda," terang Herry.

"Kalau dengan Daniel, Kevin khawatir Daniel akan terlalu sungkan padanya karena rentang mereka terlalu jauh. Daniel adalah pemain pelatnas pratama," ungkapnya.

Rahmat, lebih tua setahun daripada Daniel Edgar, telah pindah dari tim pelatnas pratama yang berisikan pemain-pemain junior ke tim utama sejak tahun ini.

Ini membuat pemain yang baru saja berulang tahun ke-20 tahun pada 17 Juni lalu juga lebih mengenal Kevin di lapangan berkat latihan bersama dan sparing.