Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Meski begitu, Tokyo FC harus kecolongan gol dari sepak pojok pada menit ke-70.
Gol datang dari tandukan pemain pengganti, Ryosuke Shirai yang tidak mampu diamankan oleh penjaga gawang Tokyo FC. Skor berubah menjadi 1-1.
Pratama Arhan kembali mengancam lewat umpan silang yang sukses disambut oleh Ryosuke Shirai.
Sayang tembakannya masih bisa diselamatkan di garis gawang, sehingga skor masih belum berubah.
Babak Perpanjangan Waktu
Pratama Arhan kembali mengancam lewat lemparan ke dalam jarak jauh pada menit kedua perpanjangan waktu.
Sayang, eksekusinya hanya menghasilkan pelanggaran, karena pemain Tokyo Verdy dianggap melanggar penjaga gawang Tokyo FC.
Pada menit ke-100, lemparan ke dalam Pratama Arhan kembali berbuah peluang berbahaya, sayang tembakan dari Ryo Nishitani masih diblok pemain belakang Tokyo FC.
Pada menit ke-102, Ryosuke Shirai hampir membuat Tokyo Verdy berbalik unggul jika saja tembakannya tidak melenceng dari sasaran.
Pratama Arhan akhirnya harus menyerah karena cedera pada pahanya dan posisinya digantikan oleh Junki Koike.
Pada babak adu penalti, Tokyo Verdy dan Tokyo FC terus menerus mencetak gol.
Adu penalti berakhir pada angka 9-8 usai tembakan Toyofumi Sakano gagal menaklukkan penjaga gawang Tokyo FC.