Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Quartararo juga menegaskan bahwa masalah mesin adalah aspek utama yang mesti diperbaiki Yamaha bahkan sejak sebelum dimulainya musim baru.
"Mesin adalah hal pertama yang Anda gunakan dari awal hingga akhir musim . Kemudian, jika Anda ingin menggunakan lebih banyak atau lebih sedikit aerodinamis, sasis berbeda, atau sistem pembuangan berbeda, Anda dapat mengembangkannya saat musim berjalan.
"Tetapi kalau soal mesin, ini adalah hal pertama yang perlu kita ulas untuk bisa bertarung," katanya.
Pembalap 24 tahun itu juga menambahkan bahwa performa M1 cuma bisa digunakan untuk menyalip sesama penunggang M1, dalam hal ini maksudnya Morbidelli.
"Satu-satunya yang benar-benar berhasil saya lewati dalam balapan hari Minggu (di Inggris) adalah Franco Morbidelli," katanya.
"Karena kami berada di motor yang sama dan saya bisa berkendara di jalur yang sama dengannya. Tapi saat saya berada di belakang semua motor lain, saya sudah mendekat, tetapi mereka mendapatkan akselerasi dan saya tidak pernah mendapat kesempatan untuk menyalip lebih cepat dari mereka," pungkas dia.
Baca Juga: Fabio Quartararo Pelan-pelan Sindir Yamaha: M1 Masih Motor Biasa, sedangkan Motor Lain...