Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Malahan sempat tersirat rumor bahwa Ducati berniat memindahkan Zarco ke ajang balap sebelah, WorldSBK, di mana mereka juga mendominasi.
Satu-satunya harapan Zarco hanya keraguan Bezzecchi untuk meninggalkan VR46 karena sudah merasa klop dengan kru tim bentukan Valentino Rossi itu.
Selain itu opsi Zarco untuk bertahan di MotoGP bukan cuma Pramac.
LCR Honda diketahui melakukan pendekatan kepada Zarco untuk mengisi kursi kosong yang ditinggalkan Alex Rins ke Monster Energy Yamaha.
Pembalap Prancis itu sesuai dengan kriteria sosok berpengalaman yang diharapkan Honda untuk ikut membawa motor mereka keluar dari krisis.
Dengan Ducati yang menjadi tolok ukur di MotoGP, Zarco punya pengalaman selama empat tahun sejak karier balapnya diselamatkan pabrikan asal Borgo Panigale ini pada 2020.
Sebagai informasi juga, Zarco telah menjajal motor dari 4 pabrikan lainnya di MotoGP yaitu Suzuki (2016, tes mandiri), Yamaha (2017-2018), KTM (2019), Honda (2019, rider pengganti).
Tentunya Zarco bukanlah pembalap kemarin sore. Ia tahu bahwa performa motor tetap punya nilai krusial untuk kelanjutan kariernya.
"Honda sepertinya lebih menginginkan saya daripada Ducati," kata Zarco dikutip BolaSport.com dari GPOne.