Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Munculnya nama-nama pemain muda seperti Kodai Naraoka (Jepang), Kunlavut Vitidsarn (Thailand) hingga kuda hitam dari India, H.S Prannoy bisa saja mengancamnya.
Tetapi, Axelsen tetaplah Axelsen.
Pemain dengan determinasi tinggi dan penuh percaya diri itu berada dalam performa terbaik setelah menjuarai Japan Open 2023.
"Tentu saja saya membidik medali emas ketika kalian menyadari bagaimana persaingan sekarang berjalan beberapa waktu terakhir."
"Tetapi ini bukan seperti sesuatu yang saya harus mengubur diri saya sendiri jika gagal dapat emas. Melainkan lebih kepada tekad tinggi yang saya tanamkan ke diri saya sendiri."
"Selama saya punya kesempatan itu, maka saya akan mengejarnya dengan keyakinan 120 persen!" tutur Axelsen.
Pada babak pertama Kejuaraan Dunia 2023, Axelsen akan menghadapu wakil Irlandia, Nhat Nguyen.
Meski di atas kertas jauh lebih diunggulkan, ayah dua anak itu tidak meremehkan lawan siapapun.
"Dia (Nhat) adalah pemain yang memiliki level yang sangat bagus ketika pertandingan terasa dalam genggamannya. Jadi saya menghadapinya dengan serius," ucap Axelsen.
"Saya mengenalnya dengan sangat baik. Saya respek padanya, tetapi saya berharap menemukan celah dan ritme saya dengan cepat."
"Saya juga tidak berekspektasi bisa menekannya sejak poin pertama," kata Axelsen.
Babak 64 besar Kejuaraan Dunia 2023 akan bergulir hari ini, Minggu (21/8/2023) dimulai pukul 14.00 WIB.