Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Lebanon Raih Kemenangan Perdana, Buka Peluang Lolos ke Olimpiade

By Putri Annisa Maharani - Jumat, 1 September 2023 | 00:00 WIB
Suasana pertandingan antara Lebanon vs Pantai Gading di FIBA World Cup 2023, yang berlangsung di Indonesia Arena, Gelora Bung Karno, Jakarta, Kamis (31/8/2023). (PUTRI ANNISA/BOLASPORTCOM )

Tim asuhan Dejan Prokic kemudian sempat berbalik unggul 62-60 dan 66-64. Lebanon akhirnya mampu membalikkan skor dengan tiga kali tripoin pada akhir laga untuk kembali memimpin 73-66.

Awal kuarter empat Lebanon memimpin dua digit 76-66. Pantai Gading mendekati 78-82, 82-86. Sebuah passing buruk Ali Haidar ditangkap Solo Diabate yang diteruskan dunk Cedric Bah, skor menjadi 84-86 dalam sisa waktu 1:08 menit. Lebanon kembali menjauh melalui tripoin Spellman 89-86. 

Baca Juga: Indonesia International Challenge 2023 - Ester dan Tasya Menyusul ke 8 Besar

Lebanon semakin menjauh setelah Maxence Dadiet dikenai technical foul. Tiga poin tambahan membuat unggul 92-84 di sisa waktu 34 detik. Lebanon akhirnya meraih kemenangan pertamanya di FIBA World Cup 2023 dengan skor 94-84.

Amir Saoud keluar sebagai pemain terbaik pertandingan dengan 29 poin dan 8 assist. Spellman menambah 25 poin, Sergi El Darwich 12 angka.

Karim Zeinoun mencetak 11 poin dan Ali Haidar 10 angka. Jean Philippe Dally memimpin Pantai Gading dengan 21 poin, Patrick Tape 15 angka, dan Solo Diabate menyumbang 11 poin. 

"Jelas bukan hasil yang kami inginkan. Kami menyambut pertandingan ini dengan cukup percaya diri karena mengincar keloloskan ke Olimpiade. Kami tidak menyelesaikan target kami, jadi kami harus bersatu lagi dan siap untuk pertandingan selanjutnya," kata Patrick Tape.

Dejan Prokic menambahkan, timnya baru menjalani pertandingan berat. Pada paruh pertama, timnya gagal menampilkan performa terbaik. Setelahnya, Pantai Gading butuh waktu untuk bangkit. 

"Pada momen saat kami mengejar, kami mencoba memenangkan semuanya, tapi kami tak bisa mengotrol berbagai hal hari ini. Respek untuk Lebanon, mereka bisa menerapkan permainan mereka tadi," kata Prokic.

Amir Saoud bahagia atas kemenangan timnya. Menurut dia, warga Lebanon menyambut dengan suka cita kemenangan pertama timnya. Dia bersyukur karena pada awalnya dia nyaris tak bisa tampil di Piala Dunia karena cedera.