Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Terens Puhiri berhasil melewati Reva Adi Utama di sisi kiri pertahanan Surabaya, dan langsung melepas umpan keras ke kotak penalti.
Baca Juga: Kata Pelatih Persita Tangerang usai Telan 6 Kekalahan Beruntun di Liga 1
Akselerasi Terens yang Diakhiri Own Goal Pemain Persebaya Membuat Skor Imbang Jelang Berakhirnya Babak Pertama.
Lebih Manyala Babak Kedua Pesut Etam Ku! ????????????#BorneoFC #Samarinda #Manyala #WeAreSamarindans pic.twitter.com/XaPy4ZFfEr
— Borneo FC Samarinda (@BorneoSMR) September 3, 2023
Bola tak mampu dihalau Andhika Ramadhani, dan justru mengenai kaki Yohanes Kandaimu malah masuk ke gawang sendiri. 1-1.
Skor ini bertahan hingga babak pertama usai.
Babak kedua, Borneo FC malah gantian berinisiatif menyerang sejak awal laga.
Penyerang asal Argentina, Felipe Cadenazzi nyaris mencetak gol spektakuler lewat tendangan dari tengah lapangan, namun sepakannya masih melenceng di sisi gawang Andhika.
Pada menit ke-58, Cadenazzi mencetak memabfaatkan umpan dari sepak pojok.
Akan tetapi aksi tengilnya menggunakan tangan saat menyundul ketahuan wasit, sehingga golnya dianulir dan ia dihukum kartu kuning.
Persebaya kembali unggul pada menit ke-73.