Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
"Tijjani pemain kuat, tapi bukannya tak tergantikan," ujar Pioli kepada Tuttomercatoweb.
"Kalau dia tak tergantikan, dia malah akan membuat kami mudah ditebak lawan," imbuhnya.
Tommaso Pobega dijagokan mengambil alih tugas Reijnders guna menyertai Ruben Loftus-Cheek dan gelandang kesayangan Pioli, Rade Krunic, di dapur permainan Milan.
Pobega dipilih karena memiliki kualitas fisikal yang lebih menonjol untuk menandingi permainan penuh stamina ala tim Inggris.
Masuknya Pobega juga memungkinkan Rossoneri melakukan sedikit tweak dengan mengubah pola 4-3-3 menjadi 4-2-3-1.
Dengan postur tegap nyaris dua meter, pemuda lokal Italia tersebut bisa berperan sebagai jangkar kembar bersama Krunic.
Mereka bertugas untuk memfilter serangan musuh sebelum mencapai sektor belakang.
Kalau pola itu terjadi, Loftus-Cheek yang siap didorong sebagai gelandang serang di belakang bomber utama.
Adapun di sektor depan, trio LPG yang beranggotakan Rafael Leao, Christian Pulisic, dan Olivier Giroud sepertinya masih akan diforsir sejak menit pertama.