Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Batal di SUGBK, PSSI Beberkan Alasan Laga Timnas Indonesia Vs Brunei Darussalam Pindah ke Jakabaring

By Wila Wildayanti - Selasa, 26 September 2023 | 15:35 WIB
Dua pilar Timnas Indonesia, Asnawi Mangkualam dan Dimas Drajad, mengepung pemain Argentina dalam FIFA Days di Stadion Utama GBK, Jakarta, Senin (19/6/2023). (MUHAMMAD ALIF AZIZ MARDIANSYAH/BOLASPORT.COM)

BOLASPORT.COM - Timnas Indonesia dipastikan batal menghadapi Brunei Darussalam di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) karena PSSI memutuskan pindah ke Stadion Jakabaring, Palembang-Sumatera Selatan.

Sekertaris Jendral PSSI Yunus Nusi pun mengungkapkan alasan timnas Indonesia batal menjamu Brunei Darussalam di Stadion GBK pada leg pertama putaran satu Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.

Pertandingan yang bakal berlangsung pada Kamis, 12 Oktober 2023 itu akan menjadi langkah awal perjuangan tim Merah Putih menuju Piala Dunia 2026.

Sebab leg kedua tim asuhan Shin Tae-yong itu bakal bertandang ke markas lawan.

Baca Juga: PSSI Konfirmasi, Laga Timnas Indonesia Vs Brunei Darussalam Digelar di Stadion Jakabaring Palembang

Skuad Garuda akan menghadapi Brunei Darussalam di kandang mereka Stadion Nasional Hassanal Bolkiah, Bandar Seri, Begawan, pada 17 Oktober 2023.

Laga antara timnas Indonesia vs Brunei Darussalam ini memang sebelumnya direncanakan berlangsung di Stadion GBK, Jakarta.

Bahkan kabar ini sebelumnya telah dirilis FIFA, bahwa Marc Klok dan kawan-kawan bakal menjamu Brunei di Stadion GBK.

Namun, pada Minggu (24/9/2023) FIFA merilis jadwal timnas Indonesia Vs Brunei Darussalam dengan lokasi terbaru.

PSSI pun telah mengonfirmasi terkait pindahnya venue Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia tersebut.

Yunus Nusi mengatakan bahwa Ketua Umum PSSI Erick Thohir memang ingin memberi kesempatan kepada semua pecinta sepak bola Indonesia bisa menyaksikan langsung pertandingan tim nasional.

Untuk itu, pertandingan melawan Brunei Darussalam sebagai langkah awal timnas Indonesia tampil di luar Jawa dan Jakarta.

Yunus menegaskan ini dilakukan karena orang nomor satu di PSSI ingin bisa membuat masyarakat dari berbagai belahan penjuru negeri dapat melihat langsung penampilan para pemain tim nasional.

Baca Juga: Dua Alasan Suwon FC Mendatangkan Pratama Arhan Menurut Laporan Media Korea Selatan

Ia bahkan membocorkan kemungkinan agenda timnas Indonesia juga bisa digelar di beberapa kota lainnya seperti Kalimantan hingga Papua.

PSSI pun berharap ini tak akan menjadi agenda terakhir timnas Indonesia bermain di luar Pulau Jawa.

Diharapkan beberapa agenda ke depan seperti FIFA Matchday dan ajang internaional lainnya juga bisa dimainkan di beberapa kota lain.

Meski terkait ini, Yunus Nusi memastikan bahwa pihaknya harus mendapatkan persetujuan terlebih dahulu tim lawan.

"Ketua Umum PSSI pak Erick Thohir juga berharap bahwa kehadiran anak-anak timnas dalam pertandingan-pertandingan itu bisa dinikmati masyarakat dibelahan negeri di Indonesia," ujar Yunus Nusi kepada awak media.

"Beliau (Erick Thohir) juga berharap bahwa nanti bisa saja dilaksanakan di Kalimatan, Sulawesi, bahkan pun beliau menyampaikan di Papua," lanjutnya.

Sekjen PSSI itu mengungkapkan alasan kenapa ajang ini batal digelar di GBK dan justru berpindah jauh ke Jakabaring, Palembang.

Baca Juga: Mantan Striker Timnas Indonesia Komentari Perlunya Pemain Naturalisasi

"Semoga pertandingan-pertandingan selanjutnya dari baik FIFA Matchday atau uji coba dan lain-lain," kata Yunus Nusi.

"Tentu negara yang akan datang tidak keberatan apabila nanti timnas itu juga tidak hanya terpusat di Jawa apalagi di Jakarta," ucapnya.

Selain alasan agar tak terpusat, PSSI menilai bahwa Stadion Jakabaring juga telah memenuhi standar yang ada.

Stadion Jakabaring, Palembang juga disebut sebagai stadion representatif untuk wilayah Sumatera.

Untuk itu, ini sebagai awal dan tak menutup kemungkinan timnas Indonesia bisa bermain di Kalimantan hingga Papua nantinya.

Meski untuk mewujudkan itu tak akan mudah dan harus penuh pertimbangan juga.

Namun, untuk laga melawan Brunei Darussalam dipastikan bakal berlangsung di Jakabaring.

"Apalagi di Palembang juga kan stadionnya memenuhi syarat dan standar," tutur Yunus Nus.

Baca Juga: FIFA: Timnas Indonesia Bakal Jamu Brunei Darussalam pada Kualifikasi Piala Dunia 2026 di Stadion Gelora Sriwijaya

"Itu niat pak Ketua Umum demikian bahwa anak-anak timnas itu sebaiknya juga bisa disaksikan secara langsung di belahan negeri ini, tidak hanya di Jawa, Jakarta, dan kemarin kan sudah di Surabaya, lalu ada di Solo, di Bandung juga sudah pernah," ucapnya.

Dengan pertimbangan tersebut, akhirnya laga Kualifikasi Piala Dunia 2026 pun dipastikan bakal berlangsung di GBK.

Sebab PSSI ingin bisa memberikan tontotan kepada penggemar timnas Indonesia yang berada di daerah-daerah.

Sehingga keputusan akhir Marc Klok dan kawan-kawan akan menjamu Brunei Darussalam di Jakabaring, Palembang-Sumatera Selatan.

Baca Juga: Vietnam Sudah Tentukan 2 Lawan untuk FIFA Matchday Oktober 2023, Timnas Indonesia?

"Jadi saat ini pak Erick Thohir menyarankan di Sumatera untuk yang timnas putra," tegasnya.

Sementara itu, apabila timnas Indonesia nantinya berhasil mengalahkan Brunei mereka berhal melaju ke putaran kedua.

Pada putaran kedua ini mereka bisa bergabung dalam Grup F bersama Irak, Vietnam, dan Filipina.

Untuk Kualifikasi Piala Dunia 2026 putaran kedua sendiri bakal berlangsung pada 16-21 November 2023.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P