Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Drama belum berakhir karena pada menit ke-86, Aaron Hickey membuat kesalahan dengan kehilangan bola di lini pertahanan sendiri.
Joselu langsung merebut bola dari sisi kiri lapangan dan mengopernya ke Oihan Sancet.
Gelandang Athletic Bilbao tersebut berhasil mengonversinya menjadi gol meski ia berada di posisi kurang menguntungkan.
Posisi Gunn yang sudah terjatuh dan terlalu maju gagal menghentikan laju bola dari Sancet.
Kemenangan ini mendekatkan Spanyol ke Skotlandia yang masih memuncaki klasemen grup A pada Kualifikasi Euro 2024.
Namun, Spanyol masih memiliki satu laga yang belum dimainkan dan jarak tiga poin membuat keduanya bisa bersaing semakin ketat.
Spanyol 2-0 Skotlandia (Alvaro Morata 73’, Oihan Sancet 86')
Susunan pemain:
Spanyol (4-3-3): 23-Unai Simon; 20-Dani Carvajal (22-Jesus Navas 67’), 5-Robin Le Normand, 14-Aymeric Laporte, 3-Alejandro Balde (19-Fran Garcia 46’); 9-Gavi, 16-Rodri, 6-Mikel Morino (2-Oihan Sancet 67’); 11-Ferran Toore, 7-Alvaro Morata (12-Joselu 85’), 21-Mikel Oryazabal (10-Bryan Zaragoza Martinez 46’)
Pelatih: Luis De La Fuente
Skotlandia (5-4-1): 1-Angus Gunn; 3-Andy Robertson, 16-Scott McKenna, 13-Jack Hendry, 15-Ryan Porteous (14-Billy Gilmour 87’), 2-Aaron Hickey; 11-Ryan Christie (17-Stuart Armstrong 79’), 8-Callum McGregor (23-Kenny McLean 87’), 4-Scott McTominay, 7-John McGinn; 9-Lyndon Dykes (10-Che Adams 79’)
Pelatih: Steve Clarke