Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Terlebih Inter Miami hanya mampu memenangkan 4 laga saja dari 13 pertandingan MLS.
Pelatih Inter Miami, Gerardo Martino, merefleksikan penampilan timnya setelah selesainya musim reguler MLS.
Pria yang kerap disapa Tata Martino itu percaya bahwa penurunan performa klub menjelang akhir musim sebagian besar disebabkan oleh kelelahan.
Pasalnya ada beberapa perubahan peraturan kompetisi dan banyaknya kompetisi yang dijalani.
Baca Juga: Erling Haaland Mulai Melempem, Pep Guardiola Malah Sampaikan 1 Peringatan
Kegagalan tim bukanlah semata-mata karena absennya Lionel Messi.
"Kami mengalami penurunan di akhir musim karena kelelahan dari jumlah pertandingan yang harus kami mainkan, itu bukan alasan, tapi kenyataan," kata Gerardo Martino, dikutip BolaSport.com dari Goal Internasional.
"Kami menjalani banyak kompetisi, pergantian pelatih dan perubahan roster di tengah musim pada kompetisi-kompetisi itu."
"Sulit untuk mempertahankan performa yang sama selama empat bulan," tutur pelatih asal Argentina tersebut menambahkan.
Seiring kegagalan lolos ke play-off, Inter Miami sekarang akan bersiap untuk dua pertandingan pasca-musim di China.
Dalam agenda mereka akan menghadapi tim Liga Super China Qingdao Hainiu FC (5 November) dan Chengdu Rongcheng (8 November).
Di samping itu, persiapan lainnya dari klub milik David Beckham tersebut adalah merekrut pemain baru pada jendela transfer musim dingin 2024.