Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Jerman yang bermain cukup rapi kerap membuat peluang melalui bola udara.
Namun, baik kiper ataupun bek Selandia masih bisa mengatasi ancaman tersebut.
Pada menit ke-32, laga ditunda sebentar untuk cooling break atau menetralkan suhu pemain.
Sebelum peluit babak pertama berbunyi, Marc Hennig menggocek sisi kiri pertahanan Selandia dan coba memberi umpan yang berbahaya.
Umpannya itu mengenai bek Selandia dan membuat bola melambung di udara.
Beruntung, penyerang muda Jerman, Paris Bunner berhasil menang dalam duel dan melakukan sundulan yang berujung gol sekaligus menutup paruh pertama.
Statistik babak pertama mencatatkan Jerman menguasai penguasaan bola mencapai 72 persen yang membuat Selandia hanya mampu melepas satu tembakan ancaman ke gawang.
Memasuki babak kedua, kedua tim sama-sama mengganti susunan pemain untuk mengubah situasi.
Jerman bisa memperlebar keunngulan mereka pada menit ke-61.
Striker mereka, Max Moerstedt menambah pundi-pundi golnya lewat assist Noah Darvich.