Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Namun, Ilkay Guendogan yakin bahwa Barcelona bisa bangkit kembali setelah kepergian Messi.
"Klub baru-baru ini kehilangan sosok seperti Lionel Messi, mereka menandai sebuah era," kata Guendogan.
"Kesuksesan tidak akan datang dalam semalam, ini adalah sebuah proses, selalu bekerja sama dengan para penggemar," ujar eks gelandang Borussia Dortmund itu.
Selain kariernya di Barcelona dan Lionel Messi, Guendogan juga sempat menceritakan sosok mantan pelatihnya di Manchester City, Pep Guardiola.
Ia menyebut bahwa keputusannya untuk pergi dari Etihad Stadium karena ingin keluar dari zona nyaman.
Namun, Guendogan tetap mengaku bahwa Guardiola telah memberikan pengaruh besar dalam kariernya.
Bahkan, Guardiola membuatnya ingin menjadi seorang pelatih setelah pensiun sebagai pemain sepak bola.
"Ini adalah tantangan yang benar-benar baru. Setelah tujuh tahun di Manchester City bersama Pep," ujar Guendogan.
"Saya pikir penting untuk keluar dari zona nyaman saya lagi. Tidak hanya pada level sepak bola tetapi juga pada level pribadi. Saya ingin memulai lagi, bahkan jika itu sulit."
"Itu membuat saya terpesona. Pep selalu berhasil membuat dua puluh bintang untuk setuju dan bekerja."
"Ia bahkan meyakinkan mereka yang tidak bermain untuk memberikan seratus persen bagi tim."
"Pada akhirnya, selalu pelatih yang harus menyelesaikan situasi yang sulit. Dia bertanggung jawab atas kesuksesan. Itu adalah pekerjaan yang sulit," pungkasnya.