Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Rachel/Trias memimpin 11-8. Selepas jeda interval, mereka semakin dominan. Riuh sorak sorai pendukung kedua pasangan semakin panas. Psywar makin terlihat antar-penonton di tribun.
Hampir semua pemain Indonesia yang sudah gugur, terpantau turut mendukung Rachel/Trias. Mereka sangat kompak meneriakkan yel-yel semangat untuk membantu Rachel/Trias keluar dari tekanan pendukung lawan yang memenuhi tribun penonton.
Dropshot silang Rachel berhasil mengecoh Crasto hingga salah langkah. Sejak memasuki poin krusial, Rachel/Trias terus menerus menambah angka.
Sementara wakil India mulai tertekan dan banyak mati sendiri. Gim pertama berhasil dikantongi pasangan Indonesia dengan kemenangan cukup telak 21-14.
Memasuki gim kedua, Rachel/Trias langsung tancap gas dengan keunggulan 6-0. Namun seperti ciri khas tipikal pemain muda, mereka sempat lengah saat nyaris tersusul sebelum menambah keunggulan 9-7.
Laga berlangsung sengit di pertengahan gim kedua setelah interval 11-8 untuk keunggulan Rachel/Trias.
Terlalu bernafsu untuk mematikan, pasangan India justru kembali panen eror saat smes bertubi-tubi mereka gagal menembus pertahanan Rachel/Trias dan berujung mati sendiri.
Sayangnya, eror beruntun sempat menaungi raket Rachel/Trias yang didekati sampai 12-11.
Jump smash dari Trias akhirnya menghentikan poin beruntun lawan, memecah jantung pertahanan Ponappa/Crasto di sisi tengah. Rachel/Trias menjauh 15-12.
Teriakan pendukung Indonesia semakin riuh, membuat wakil India yang berstatus tuan rumah justru lama-lama menciut. Pasangan senior-junior itu makin sulit keluar dari tekanan.