Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Uji coba ini digelar sebagai salah satu persiapan tim Merah Putih agar siap melawan tim-tim kuat di Grup D.
Apalagi Iran juga saat ini menempati ranking 21 dan Libya 120 peringkat FIFA.
Setelah menjalani uji coba tersebut, timnas Indonesia diyakini bisa lebih matang lagi persiapannya untuk menghadapi Piala Asia 2023 nanti.
Baca Juga: Terus Dipercaya untuk Timnas Indonesia, Pratama Arhan Ingin Balas Budi Pada Shin Tae-yong
Walaupun dari tiga laga uji coba tersebut, tim Merah Putih memang dihajar habis dengan 11 kali kebobolan.
Namun, Dito berharap agar itu tak dijadikan beban dan ia pun berpesan agar Marselino Ferdinan dan kawna-kawna tetap semangat.
Alih-alih merasa tertekan, Dito berharap dukungan suporter Indonesia diharapkan bisa menjadi motivasi para pemain.
Dukungan dari pecinta sepak bola Tanah Air diharapkan bisa menjadi energi positif agar para pemain menampilkan yang terbaik setiap laga, sehingga ini tak ada beban.
Dito ingin para pemain tak tertakan saat bermain nantinya di Piala Asia 2023 yang memang dihuni tim-tim kuat.
Pasalnya ajang ini juga laga bergengsi level Asia, sehingga lawannya berat, tetapi timnas Indonesia diharapkan mampu berbicara banyak di ajang ini nantinya.
Baca Juga: Shin Tae-yong Terus Lakukan Evaluasi untuk Timnas Indonesia
“Para pemain, saya harap bisa tenang, jadikan support dan juga antusias masyarakat Indonesia kepada kalian,” ujar Dito Ariotedjo kepada awak media termauk BolaSport.com di Kemenpora, Jakarta, Jumat (12/1/2024).
“Jadi ini bukan di jadikan pressure, tapi menjadi energi semangat,” tegasnya.
Sementara itu, timnas Indonesia akan menghadapi ajang pertama melawan Irak di Stadion Ahmad bin Ali, AlRayyan, Qatar, Jumat (12/1/2024).
Kemudian laga kedua akan melawan Vietnam (19/1/2024), dan laga terakhir kontra (24/1/2024).