Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Sebelumnya di sesi pagi, pemain kelahiran Lampung, 1 Nov 2006 ini juga menang atas Evelin Gracia Parapat (Djarum) dengan 21-19, 21-11.
"Saya memang ingin bergabung masuk ke pelatnas. Makanya saya akan berjuang keras untul mewujudkannya," kata Shandy.
Pada tunggal putra taruna Grup B, Jaden Abdullah Usman Putra Ayus juga harus bermain ketat saat menghadapi rekan seklub, Mansion Exist Jakarta, Herdien Thoriq Batota. Jaden menang 21-18, 17-21, 21-14.
Baca Juga: Jelang India Open 2024, Pelatih Soroti Konsistensi dan Fokus Ganda Putra Indonesia
Hal serupa dilakoni Adriel Ferdinand Leonardo dari Indihome Gideon Badminton di tunggal taruna Grup C.
Dia harus mengerahkan segenap kemampuan saat menekuk unggulan keempat asal Jaya Raya, Bismo Raya Oktora dengan 21-17, 10-21, 21-19.
Sementara itu harapan Muhammad Halim As Sidiq yang diadu melawan Juara Dunia Junior 2023, Alwi Farhan, pemain dengan rangking terendah di pelatnas utama, untuk langsung merebut tiket masuk ke pelatnas, harus tertunda.
Pemain binaan klub Jaya Raya Jakarta itu harus mengundurkan diri di gim kedua pada kedudukan 10-12 karena mengalami cedera lutut kiri.
Cedera itu terjadi ketika Halim kurang sempurna mendarat usai melakukan pukulan dari garis belakang.
Dia pun dinyatakan mengundurkan diri dalam kedudukan 10-12 pada gim kedua. Sebelumnya pada gim pertama Halim juga kalah 13-21.
"Saya menyesal saat pada pertandingan penting saya malah cedera. Saya akan berusaha sabar dengan kejadian ini," kata Halim, usai bertanding.
Seleknas PBSI 2023 yang digelar tahun 2024 ini diikuti oleh 68 pemain yang berasal dari 10 klub yang datang dari lima provinsi. Yaitu Banten, DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, dan Jawa Timur. Seleknas akan berlangsung hingga Rabu (17/1/2024).
Baca Juga: India Open 2024 - Ganda Putra Malaysia Terpaksa Mundur karena Kendala Visa