Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Jika Bagnaia cenderung telat panas dan mengincar performa puncak saat lomba, Martin tidak butuh waktu lama untuk memimpin catatan waktu sejak awal.
Pengalaman dari kegagalan pahit pada musim lalu tentu bakal membuat Martin makin sulit untuk dikalahkan pada musim ini bersama motor teranyar.
Martin memang selalu mendapatkan motor pabrikan Ducati sejak musim debutnya di MotoGP bersama Pramac pada 2021.
Masing-masing dari Martin dan Marquez punya kekuatan. Lantas, siapa yang paling mengancam menurut Bagnaia?
"Itu sangat sulit untuk dikatakan," kata Bagnaia. "Semua pembalap Ducati kompetitif dan cepat," tambah murid Valentino Rossi itu.
Bagnaia tidak melihat musim yang berbeda di depannya.
Mengenai Marquez, muncul anggapan bahwa MotoGP 2024 akan menghadirkan ujian sebenarnya karena juara dunia delapan kali tersebut akhirnya berada di situasi ideal.
Setelah penampilan yang tak terkalahkan pada musim 2019, Marquez bisa dibilang hanya menjadi penonton gegara cedera panjang dan memblenya performa motor Honda.
"Saya menjalani musim seperti biasa, tapi saya tahu bahwa kalian harus selalu mencoba untuk menciptakan sensasi," ucap Bagnaia.
"Jadi tidak masalah orang-orang membicarakan (tentang Marquez). Kita akan melihatnya begitu musim berjalan."