Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Untuk perempat final sendiri, wakil Negeri Kincir itu berpeluang besar melawan wakil Indonesia, Lanny Tria Mayasari/Ribka Sugiarto.
Pertandingan ini dibuka dengan penuh meyakinkan oleh Jille/Seinen yang menorehkan dua poin beruntun di awal gim pertama.
Momentum keunggulan mereka lepas seiring kesalahan-kesalahan sendiri yang terus dibuat dalam mengahalau serangan Lee/Shin.
Selepas jeda, wakil Negeri Ginseng tersebut benar-benar dominan dengan tidak memberikan ruang kepada Jille/Seinen untuk berkembang.
Merana pada gim pertama, Jille/Seinen mencoba untuk memperbaiki pola permainan mereka pada gim kedua.
Akan tetapi, hal itu tidak mudah untuk dilakukan karena Lee/Shin tidak membiarkan mereka menjauh begitu saja.
Kedua pasangan ganda putri tersebut saling bergantian menyamakan kedudukan hingga selepas masa interval kedua.
Jille/Seinen mulai tidak terkejar seiring pertahanan Lee/Shin yang kurang solid.
Hal tersebut terbukti tatkala Jille/Seinen mengamankan delapan poin beruntun untuk menutup gim kedua.
Penampilan Jille/Seinen tampak semakin nyaman saat pertandingan memasuki gim ketiga, di sisi lain Lee/Shin mulai kewalahan.
Mereka hanya satu kali mampu menyamai skor Jille/Seinen tepatnya usai jeda interval gim ketiga.
Meski mampu menorehkan perlawanan, Lee/Shin harus rela ambisinya terkubur di babak kedua Indonesia Masters 2024.