Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Syaratnya jika Xavi membawa Barcelona menjuarai Liga Spanyol atau Liga Champions dalam kurun dua tahun ini.
Sebelum perpanjang kontrak itu, dia menerima upah per musim 4 juta euro dan 1,5 juta euro lagi terpisah bagi barisan stafnya.
Angka pendapatannya sudah dipangkas sedemikian rupa agar sesuai dengan situasi finansial di klub.
Sebagai komparasi, gaji lama Xavi itu hanya sepertiga dari pendapatan Carlo Ancelotti di Real Madrid.
Baca Juga: Barcelona Tak Perlu Jauh-jauh Cari Pelatih, Mantan Rekan Xavi Siap Naik Pangkat
Adapun setelah meneken pembaruan kontrak, mantan kapten Barca tersebut memperoleh kenaikan upah.
Dia mengantongi total 12 juta euro per musim.
Perinciannya adalah 8 juta euro masuk kantong sendiri dan sisa 4 juta dibagi untuk stafnya.
Nilai keseluruhan 12 juta euro atau setara 205 miliar rupiah itulah yang tak perlu dikeluarkan Barcelona setelah sang arsitek pergi.
"Dia bisa saja serakah memikirkan tentang kontraknya, tetapi sebagai seorang fan sejati Barcelona, dia akan berpamitan tanpa meminta apa pun sebagai imbalan," tulis Sport.