Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Situasi ini pun membuat Troussier harus berpikir keras karena tak bisa tampil dengan kekuatan penuh.
Baca Juga: Duel Timnas Indonesia Vs Vietnam Masuk Kategori Laga Terbaik Babak Grup Piala Asia 2023
Dengan mengandalkan pemain yang ada, akhirnya Vietnam pun hancur karena menelan kekalahan beruntun dari Jepang 2-4, Indonesia 0-1, dan 2-3 dari Irak.
Hancurnya Vietnam ini membuat Federasi membahas masalah isu cedera dalam pertemuan para pemimpin VFF pada 29 Januari lalu.
The Thao247 melaporkan Wakil Presiden VFF, Nguyen Xuan Vu, langsung menyinggung soal permasalahan yang terjadi.
Nguyen Xuan Vu dengan tegas mengatakan bahwa tim nasional milik semua pihak sehingga semua sektor harus bekerja sama agar bisa membuat tim lebih baik.
“Timnas Vietnam bukan milik VFF atau pelatih Troussier saja,” tegas Nguyen Xuan Vu sebagaimana dilansir BolaSport.com dari The Thao247, Kamis (1/2/2024).
“Tim adalah milik bersama seluruh industri sepak bola. Untuk memiliki timnas yang kuat harus ada kerja sama semua pihak.”
Setelah melihat hancurnya Vietnam di Piala Asia 2023, Federasi bertekad bersama-sama menyelesaikan masalah ini dengan klub.
Harapannya tak akan ada alasan pemain mengalami cedera sehingga tak bisa membela tim nasional.
Untuk itu, Federasi Vietnam akan melakukan pemeriksaan di mana dokter tim nasional bisa melihat secara keseluruhan dan mempertimbangkan dengan hati-hati.
“Kami akan bekerja sama dengan klub secara hati-hati dalam masalah kekuatan tim nasional,” tegas Xuan Vu.
“Dengan begitu tim Vietnam dapat mengumpulkan kekuatan terbaik sebelum pertandingan Kualifikasi Piala Dunia pada bulan Maret,” tuturnya.
Sekadar informasi, Vitenam pada 21 dan 26 Maret mendatang akan menghadapi Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.