Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Menuju babak final, Pantai Gading berhasil menyingkirkan juara bertahan Senegal di babak 16 besar lewat drama adu penalti.
Tuan rumah juga membutuhkan waktu 120 menit untuk mengirim pulang Mali di babak perempat final sebelum memainkan duel dengan RD Kongo di semifinal.
Pantai Gading kini sudah tiba di final dan akan berupaya keras meraih trofi juara untuk kali ketiga.
Namun, untuk bisa naik podium tentu tidak akan mudah bagi Pantai Gading.
Bukan hanya calon lawan mereka yakni Nigeria punya pengalaman panjang di Piala Afrika tetapi Pantai Gading juga punya tantangan tersendiri.
Dalam sejarah keikutsertaan di putaran final Piala Afrika, Pantai Gading sudah empat kali menerobos babak final.
Dua dari empat kesempatan berakhir dengan ratapan duka usai mengakhiri babak final dengan kekalahan, yakni pada final Piala Afrika 2006 dan 2012.
Sementara dua final yang lain berujung manis dengan gelar juara direngkuh pada Piala Afrika edisi 1992 dan 2015.
Tantangan datang dalam wujud sebuah misteri yang membelenggu bagi Les Elephants saat melakoni babak final.
Dalam empat kesempatan memainkan laga puncak di Piala Afrika, tak sekali pun pemain Pantai Gading masuk papan skor dalam waktu normal.