Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
"Bhayangkara FC ada perubahan mendasar berkaitan dengan kebutuhan tim," ucap COO Bhayangkara FC, Sumardji dalam sesi jumpa pers di Stadion Sekolah Tinggi Ilmu Kepolisian (STIK), Melawai Jakarta Selatan, Kamis (29/2/2024).
"Evaluasi dari manajemen, kami melihat mencermati peekembangan situasi kurang bagus di Bhayangkara FC."
"Kami mengambil keputusan secara bersama-sama untuk memghentikan kontrak dengan Mario Gomez," tambahnya.
Baca Juga: Agenda Timnas Indonesia di Bulan Maret 2024, Jumpa Vietnam 2 Kali di Kualifikasi Piala Dunia 2026
Sumardji menjelaskan bila dalam perjanjian komtrak dengan Mario Gomez ada kesepakatan agar Bhayangkara FC tak berada di tren negatif.
"Itu sebenarnya sudah ada ikatan tidak boleh imbang atau kalah beruntun," ujar Anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI itu.
"Imbang pun juga terlalu banyak, banyak game yang imbang."
"Terakhir 3 kali kami mengalami kekalahan beruntun sehingga sebagai konsekuensi sepakat dengan Gomez."
"Ketika tim tak bisa bangkit maka dengan sendirinya kontrak berakhir," tambahnya.