Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Hasil pemeriksaan tes pertamanya telah dikeluarkan pada September lalu.
Sebelumnya, ia telah diperiksa sebanyak dua kali untuk memastikan dosis penggunaan zat terlarang dalam tubuhnya.
Namun, sampel kedua tetap menghasilkan bukti bahwa ia positif menggunakan doping.
Kabar soal sanksi yang diterima oleh Pogba pun menuai respons dari berbagai pihak.
Salah satunya adalah pandit asal Skotlandia dan legenda Liverpool, Graeme Souness.
Baca Juga: Sudah Diskors 4 Tahun, Derita Paul Pogba Kian Lengkap kalau Juventus Pilih Putus Kontrak
Dilansir BolaSport.com dari Football Italia, Souness menilai bahwa Pogba sebenarnya memiliki atribut lengkap untuk menjadi gelandang terbaik di dunia.
Sosok asal Prancis itu memiliki kemampuan fisik dan teknik yang bagus sebagai seorang gelandang.
Akan tetapi, Pogba dinilai tidak memiliki emosi yang stabil sehingga sering bertindak buruk.