Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
"Tadi kami merasa unggul di bola depan sementara mereka terus memaksa untuk menyerang. Itu yang kami redam," tandasnya.
Keberhasilan Fajar/Rian mempertahankan gelar juga melanjutkan tradisi kuat ganda putra Indonesia di All England Open.
Hattrick gelar diraih di panggung turnamen bergengsi ini sejak 2022 melalui Muhammad Shohibul Fikri/Bagas Maulana.
Fajar/Rian pun juga tak lupa memberikan kredit untuk sang pelatih, Aryono Miranat.
Aryono menjabat sebagai Kepala Pelatih Ganda Putra PBSI sejak akhir tahun lalu, menggantikan Herry Iman Pierngadi diminta memperbaiki sektor ganda campuran.
"Gelar ini juga kami persembahkan untuk coach Aryono. Semenjak coach Aryono naik sebagai pelatih utama, ini gelar pertama kami bersama dia," kata Fajar.
"Jadi tadi sangat antusias merayakan bersamanya," tambah dia.
"Gelar ini saya persembahkan untuk PBSI, keluarga dan semua pendukung Indonesia yang terus support baik saat kami menang ataupun kalah," timpal Rian memungkasi.