Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Liga Voli Korea - Pink Spiders Saja Tidak Pede Lolos Otomatis, Red Sparks Bisa Tuntaskan Misi Mustahil dengan Atasi 1 Kekurangan

By Ardhianto Wahyu Indraputra - Minggu, 24 Maret 2024 | 14:10 WIB
Tim bola voli Daejeon JungKwanJang Red Sparks saat melawan GS Caltex KIXX Seoul pada putaran ke-6 Liga Voli Korea 2023-2024, Kamis (7/3/2024) (KOVO.CO.KR)

BOLASPORT.COM - Daejeon JungKwanJang Red Sparks menghadapi misi kemustahilan saat menjamu Incheon Heungkuk Life Pink Spiders dalam lanjutan babak playoff Liga Voli Korea 2023-2024.

JungKwanJang Red Sparks wajib menang dalam partai kedua playoff Liga Voli Korea yang akan dihelat pada Minggu (24/3/2024) di Chungmu Gymnasium, Daejeon, Korea Selatan.

Dengan babak playoff berformat best-of-three, Red Sparks pantang merana lagi setelah kekalahan pada pertandingan pertama di Incheon dua hari yang lalu.

Akan tetapi, peluang nol persen tim yang diperkuat Megawati Hangestri Pertiwi dkk. ini untuk melakukan revans menjadi sorotan.

Dalam 17 kali perhelatan babak playoff Liga Voli Korea, tim yang dapat memenangi pertandingan pertama selalu keluar sebagai pemenang babak.

Meski begitu, menyerah duluan tentu bukan pertanyaan.

Red Sparks telah membuktikan bahwa mereka tidak dikalahkan. Bahkan dengan kondisi tim yang compang-camping mereka dapat memaksa Pink Spiders terlibat dalam duel ketat.

Pelatih Pink Spiders, Marcelo Abbondanza, dan kaptennya, Kim Yeon-koung, pun enggan percaya 100 persen dengannya.

Baca Juga: Jadwal Playoff Liga Voli Korea - Megawati dkk Harus Lupakan Kekalahan Menyakitkan, Red Sparks Menuju Kebangkitan

"Saya tidak ingin mengomenteri pertanyaan itu," ucap Abbondanza seperti dilansir BolaSport.com dari MoneyToday.co.kr via Naver.

"Tahun lalu saya mendengar hal-hal semacam ini tetapi kami berubah dari 2 kemenangan dan 0 kekalahan menjadi 2 kemenangan dan 3 kekalahan."

Musim lalu Pink Spiders mengalami kegagalan pedih di final karena gagal juara meski memenangi dua pertandingan pertama dalam kompetisi berformat best-of-five.

"Kami harus tetap tenang dan berjuang sampai akhir," ucap Kim Yeon-koung menambahkan.

Lantas, apa yang perlu dibenahi Red Sparks untuk bisa memberikan perlawanan sampai akhir? Setidaknya ada dua yang perlu diperbaiki yaitu pertahanan dan aliran bola.

Masalah ini timbul menyusul absennya kapten Red Sparks, Lee So-young, yang dapat memberi dukungan apik dalam menyerang dan bertahan, utamanya dalam penerimaan bola.

Sosok pengganti yaitu Park Hye-min belum bisa tampil sesuai harapan saat dipercaya mengisi lubang yang ditinggalkan sang kapten.

Tingkat receive suksesnya sangat rendah yaitu 15 persen (7 kali sukses dari 26 percobaan), paling rendah dalam pertandingan kemarin.

Padahal saat Red Sparks mengalahkan Pink Spiders di putaran pertama, Park, juga mengisi posisi kapten Lee, tampil apik dengan 19 receive sukses dari 32 percobaan (52,65 persen).

Lee juga lebih tajam dalam kontribusi angka hingga mampu mencetak 13 poin sementara kemarin dia hanya menyumbang 2 poin.

Apabila PR dalam bola pertama ini dapat diselesaikan, entah melalui Park ataupun pemain lainnya, Red Sparks punya modal yang kuat untuk membalas kekalahan mereka.

Sebabnya, kekuatan dari lini lainnya sudah mumpuni.

Ketajaman Megawati Hangestri Pertiwi dan Giovanna Milana sudah teruji. Red Sparks juga solid di pos middle blocker berkat kehadiran Park Eun-jin, Jung Ho-young, dan Han Song-yi.

Setter andalan Yeum Hye-seon dan libero Noh Ran juga tampil dengan konsisten dengan tugas masing-masing.

Akankah Red Sparks mampu membawa babak playoff Liga Voli Korea ke partai terakhir dan membalikkan keadaan?

Pertandingan kedua Red Sparks vs Pink Spiders akan digelar mulai pukul 17.00 WIB dan disiarkan secara langsung di SPOTV.

Baca Juga: Playoff Liga Voli Korea - Kenapa Megawati Terus yang Diumpan? Pertanyaan bagi Setter Red Sparks yang Menyendiri Setelah Kalah Tragis

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P