Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Di sisi lain, Red Sparks mampu tampil solid sebagai sebuah tim. Setiap pemain menjalankan tugas dengan baik. Ini lagi-lagi sesuai harapan pelatih Ko Hee-jin.
"Saya memberi tahu pemain untuk menunjukkan sisi lain dari tim Red Sparks sebagai sebuah tim yang utuh," ucap Ko sebelum pertandingan.
"Saya harap kami bisa berjuang tanpa penyesalan sehingga orang-orang bisa berkata bahwa kami adalah tim yang mengagumkan."
Kemenangan kemarin memperpanjang asa Red Sparks untuk melawan balik sekaligus menutup musim dengan pencapaian setinggi mungkin.
Melihat ke belakang, belum pernah ada tim yang memenangi playoff Liga Voli Korea setelah kalah pada partai pertama.
Red Sparks bertekad untuk mengakhirinya kendati pada partai pamungkas harus bertandang ke markas Pink Spiders di Samsan World Gymnasium, Incheon, pada Selasa (26/3/2024) besok.
"Kami ingin menunjukkan keajaiban 0 persen seperti musim lalu," ucap Ko merujuk comeback Korea Expressway Hi-Pass atas Pink Spiders untuk menjadi juara Liga Voli Korea kendati kalah di dua partai pertama.
Pemenang babak playoff akan melaju ke final Liga Voli Korea untuk menantang juara musim reguler, Suwon Hyundai E&C Hillstate.