Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Tempo pertandingan sempat melambat ketika Popsivo Polwan lebih bersabar menunggu momen tepat untuk menyerang.
Tim asuhan Lardi sempat kembali kecolongan ketika pertahanan yang dijaga oleh Medi Yoku sukses menghasilkan counter attack.
Memasuki poin krusial, Irina Voronkova melakukan beberapa kesalahan yang membuat Popsivo Polwan terkejar hingga 21-21.
Blocking Gresik Petrokimia makin sulit dibendung.
Voronkova dan Rishel gagal memanfaatkan peluang dan Popsivo Polwan berbalik tertinggal 21-23.
Namun banyak peluang terbuang ketika Gresik Petrokimia membuat banyak kesalahan dari spike mereka yang keluar bahkan modal servis di kedudukan krusial yang dilakukan Dhea Cahya Pitaloka juga gagal.
Dipaksa bertahan adu duice, Gresik Petrokimia tumbang setelah Popsivo Polwan menikung balik dengan skor 29-27.
Set kedua, Gresik Petrokimia kembali kecolongan lebih dulu usai serangan Bogdana Anisanova selalu mampu dihalau blocker-blocker Popsivo Polwan.
Terburu-buru menyerang membuat serangan Medi Yoku juga mudah dibaca.
Belum lagi unforced error Polina Rahimova yang belakangan menurun hingga ia ditarik keluar untuk digantikan Aulia Suci Nurfadila yang kemudian diposisikan sebagai oppsote hitter.