Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Banyak yang berspekulasi bahwa mungkin Marquez yang telah berusia 31 tahun, memang belum habis jika ditemukan dengan motor yang tepat.
Namun di sisi lain, ada pula yang yakin bahwa bukan Marquez jawabannya jika ditanya soal siapa yang akan dapat kursi pabrikan Ducati musim depan.
"Saya pikir pilihannya mudah," ucap pembalap debutan Pedro Acosta, dikutip BolaSport.com dari Paddock GP.
"Untuk tim pabrikan, saya akan memilih pembalap yang unggul 40 poin dalam kejuaraan. Oleh karena itu, orangnya adalah Jorge martin," tandas pembalap 20 tahun tersebut.
Martin memang masih ganas sepanjang paruh pertama musim ini. Dia sudah mengumpulkan 129 poin di puncak klasemen, termasuk kemenangan sapu bersih di MotoGP Prancis 2024 kemarin dengan raih pole position, juara sprint dan juara race.
Jika Martin memang yang terpilih ke Ducati Lenovo dan menggusur Bastianini, ada spekulasi lain bahwa Marc Marquez bisa saja pindah ke KTM.
Dan itu bisa jadi ancaman bagi Acosta sendiri yang berpotensi menempati kursi pabrikan berkat lesatannya yang luar biasa di musim debutnya bersama GASGAS Factory Tech3.
Namun, Acosta pun mengelaknya.
"Saya kira tidak, karena Brad Binder sudah punya kontrak (di Red Bull KTM)," kata Acosta.
"Itu mungkin saja terjadi tapi saya tetang tenang saja," tandasnya yakin.
Baca Juga: Bos Ducati Jadi Penengah Saat Marc Marquez Hebat Lagi, Bastianini Calon Tumbal Selanjutnya?