Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
"Kami sudah sama-sama tahu karena pernah berlatih bersama. Ini merupakan pertemuan ketiga dan di dua pertemuan sebelumnya juga harus bermain rubber. Memang tidak mudah melawan mereka yang juga tidak gampang mati," tutur Pitha.
"Meskipun begitu saya bersyukur bisa melewati babak ini. Hanya tetap ada yang harus dibenahi. Tadi ada pola-pola permainan yang seharusnya tidak mati, tetapi malah mati sendiri."
Sementara itu, Dejan mengakui bahwa kekalahan yang dia alami didapat dengan tidak mudah.
"Kami sudah melakukan yang terbaik. Sudah berusaha semaksimal mungkin. Kalahnya juga bukan kalah dengan mudah. Hari memang belum bisa pecah telur. Next time semoga bisa," ucap Dejan.
"Setelah ini ya latihan latihan lagi. Dua-tiga hari bisa dipakai berlatih di sini. Ini untuk persiapan ke Malaysia Masters pekan depan.:
Gloria mengatakan bahwa pada laga ini dia berjuang untuk bisa mengontrol permainan diri sendiri atau mengikuti pola permainan lawan.
"Seharusnya jangan terpancing permainan lawan. Kami bermain kurang tenang," ucap Gloria.
Hasil ini juga membawa Rinov/Pitha melaju ke semifinal untuk bertemu lawan lebih sulit, unggulan lima sekaligus pasangan muda asal China, Guo Xin Wa/Chen Fang Hui
"Besok lawan China. Meskipun belum pernah bertemu tetapi kami sudah tahu gambaran pola permainan pasangan-padangan China yang mengandalkan speed and power. Kurang lebih kami sudah tahu," tutur Rinov.
"Tinggal menjaga kondisi dan siap fight untuk pertandingan besok. Selain harus meredam speed and power mereka, kami juga harus bisa menyamai speed mereka. Kalau tidak akan bakal kesusahan."