Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Pemain Jakarta LavAni, Fahri Septian mengatakan bahwa permainan timnya terus menunjukkan peningkatan sepanjang putaran pertama.
"Semoga pada putaran kedua bisa lebih baik lagi," ujarnya.
Laga juara bertahan LavAni dengan Sukun Badak berlangsung ketat sejak set pertama. LavAni yang unggul 20-17, sempat goyah sehingga Sukun Badak bisa mengejar dan menyamakan skor 21-21.
Bahkan, Sukun Badak bisa balik memimpin 23-22, tetapi LavAni bisa menyamakan skor 23-23 hingga deuce 24-24.
Kedua tim kemudian saling bergantian memimpin hingga akhirnya LavAni bisa merebut dua poin beruntun saat skor 29-29 untuk menang 31-29.
Laga set kedua juga masih berlangsung ketat, tetapi lagi-lagi pemain Sukun Badak gagal melakukan receive sempurna saat poin kritis sehingga LavAni kembali menang 25-23.
Tertinggal 0-2, Sukun Badak tidak ingin mengulangi kesalahan. Tim yang ditangani pelatih Ibarsjah Djanu berusaha mengurangi kesalahan dan bermain lebih rapi.
Mereka mendapatkan momentum saat skor sama 25-25 dan merebut dua angka beruntun untuk memperkecil ketinggalan menjadi 1-2.
Namun, momentum itu gagal dipertahankan Sukun Badak pada set keempat. Mereka banyak melakukan kesalahan sendiri hingga tertinggal jauh 9-16 dan akhirnya kalah 13-25.