Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
PSS mengakui ada kesalahan komunikasi terkait hal tersebut.
Mereka menegaskan bahwa tim Super Elja tidak pernah menunda pembayaran gaji.
Namun, hal ini sudah diselesaikan dengan baik oleh PSS.
"Sedari awal sebenarnya kami yakin bahwa persoalan tersebut dapat diatasi. Ini terjadi karena perbedaan persepsi saja."
"Perlu dicatat bahwa mengenai gaji, PSS adalah salah satu klub yang tidak pernah menunda atau gagal membayar gaji pemain ataupun pelatih," tegasnya.
Baca Juga: Menpora Soroti Wasit Seusai Timnas Indonesia Segrup Sama Vietnam di ASEAN Cup 2024
Gusti menyinggung terkait ada pihak yang menyatakan berhenti dari tim.
Saat ini mereka akan fokus membawa PSS jadi tim yang lebih baik dan melakukan pembenahan.
"Saat itu juga pihak yang bersangkutan sudah lebih dulu menyatakan berhenti."
"Namun apapun itu yang paling penting semuanya sudah selesai."