Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Pebulu tangkis tunggal putra Denmark, Viktor Axelsen, melaju ke perempat final Malaysia Masters 2024.
Menghadapi Panitchapon Teeraratsakul (Thailand), tunggal putra nomor satu dunia itu tak terbendung pada laga yang berlangsung di Axiata Arena, Bukit Jalil, Kamis (23/5/2024) dengan kemenangan, 21-18, 21-13.
Jalannya pertandingan.
Axelsen memimpin 2-1 pada awal gim pertama.
Teeraratsakul menyamakan skor 2-2. Axelsen menjauh 3-2, tetapi Teeraratsakul menyeimbangkan kedudukan.
Setelah itu, kedua pemain bergantian mencetak angka hingga skor 5-5.
Axelsen lalu menjauh 7-5. Teeraratsakul mendekat 6-7, tetapi Axelsen mempertebal keunggulan 10-6.
Teeraratsakul mengejar ketinggalan 8-10.
Axelsen lalu memimpin pada interval 11-8.
Seusai interval, Axelsen menjauh 14-9. Teeraratsakul berusaha mengejar ketinggalan 10-14.
Challenge Axelsen yang gagal membuat Teeraratsakul mendekat 12-14.
Namun, Axelsen mempertahankan keunggulan 15-12. Teeraratsakul menipiskan jarak 13-15.
Perlahan Teeraratsakul menyeimbangkan kedudukan 15-15. Setelah melalui reli panjang, Axelsen kembali membuka Jarak 16-15.
Tetapi, kondisi tersebut tidak bertahan lama setelah Teeraratsakul mencatat skor imbang 16-16.
Axelsen menjauh 19-16 setelah mencetak tiga poin beruntun.
Axelsen melanjutkan mencetak game point 20-16. Teeraratsakul mendekat 17-20.
Sambaran cepat Teeraratsakul di bibir net membuat dia menipiskan selisih skor 18-20.
Setelah melalui reli panjang lewat usaha meredam smes Axelsen berkali-kali, Axelsen akhirnya meraih momentum dan mengunci gim ini.
Imbas terjatuh pada akhir gim pertama, Teeraratsakul meminta kaki kanannya dibalut plester.
Axelsen mencetak angka lebih dulu 2-0.Teeraratsakul mendekat 1-2 dan menyeimbangkan kedudukan.
Aksi saling bergantian mencetak poi terjadi hingga skor 3-3.
Axelsen selanjutnya mencetak tiga angka berturut-turut untuk memimpin 6-3.
Teeraratsakul yang merupakan pemain kidal berusaha mendekat 4-6 Axelsen merespons dengan menjauh 7-4.
Namun, Teeraratsakul mendekat 6-7. Axelsen menjaga keunggulan, tetapi Teeraratsakul kembali membayangi tunggal putra nomor satu dunia itu dengan menipiskan skor 7-8.
Axelsen menjauh 10-7. Serangan Teeraratsakul membuat dia mendejat 8-10.
Axelsen membalas dengan smes kencang untuk memimpin pada interval 11-8.
Selepas jeda interval, Axelsen membuka Jarak 12-8. Teeraratsakul mengejar ketertinggalan 9-12.
Axelsen kembali membuka Jarak 13-9 setelah sergapan cepat Axelsen tidak mampu diamankan Teeraratsakul.
Axelsen melanjutkan momentum hingga tiga poin berikutnya 16-9.
Teeraratsakul lalu menambah perolehan poin 10-16. Namun, kondisi tersebut tidak bertahan lama setelah Axelsen mempertebal keunggulan 17-10.
Challenge Axelsen yang gagal membuat Teeraratsakul perlahan membukukan angka menjadi 12-17.
Teeraratsakul berusaha mengejar ketinggalan 13-19 yang direspons Axelsen dengan match point 20-13. Pukulan Axelsen yang mengenai kepala Teeraratsakul memastikan dia melangkah ke perempat final.