Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

PSSI Beberkan Alasan Keamanan Pemain Timnas Indonesia Diperketat hingga ke Hotel

By Wila Wildayanti - Selasa, 28 Mei 2024 | 12:08 WIB
Selebrasi gol Ragnar Oratmangoen (kiri) saat laga Timnas Indonesia Vs Vietnam di Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia, di Stadion My Dinh, Hanoi, pada Selasa (26/3/2024). (PSSI)

Arya pun berpesan kepada netizen Indonesia agar tak rasis, body shamming, atau bahkan mendiskrinatif gender saat nonton Liga 1.

“Kemudian juga kita berharap suporter atau netizen tolong jangan diskriminatif terhadap perempuan juga, dengan mengatakan hal-hal yang tidak benar mengenai fans perempuan Indonesia,” kata Arya.

Baca Juga: Timnas Indonesia Dipastikan Tambah Satu Kiper Jelang Lawan Irak dan Filipina, Panggil Maarten Paes? 

Menurut Arya ini sepak bola dunia tengah berusaha menyatukan semua pihak.

Akan tetapi, justru ada penghinaan buat suporter perempuan yang datang.

Oleh karena itu, ia Arya meminta semua pihak bisa menunjunjung hal terbaik dan diharpakan tak akan ada lagi drama lainnya.

“Itu melakukan penghinaan gender juga, jadi netizen harus mulai belajarlah untuk menghargai nilai-nilai di sepak bola yang menjunjung tinggi unity,” tutur Arya.

“Ada rasis, dan kemudian soal gender itu musuh utama dari sepak bola di dunia,” pungkasnya.

Sementara itu, sebelum menghadapi Irak dan Filipina, tim merah Putih akan menghadapi Tanzania terlebih dauhulu pada 2 Juni 2024.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P