Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Di Maria berpeluang menambah gol dalam waktu singkat tetapi tendangan bebasnya masih melambung tipis.
Memasuki babak kedua, Argentina lebih mudah memasuki lini pertahanan Ekuador.
Rodrigo De Paul mampu melepaskan umpan lambung dari sisi kanan kotak penalti lawan.
Lautaro Martinez sudah menunggu di dalam kotak penalti dan berhasil menyundul bola.
Baca Juga: Bomber Masa Depan AC Milan Francesco Camarda Terlalu Tajam, Jadi Kiper pun Bisa Mencetak Gol
Namun, sundulan Martinez hanya mengarah ke pelukan Galindez dan sang kiper langsung mengamankan bola.
Setelah Lionel Messi masuk pada menit ke-56, serangan Argentina menjadi semakin cepat.
Lini pertahanan Ekuador pun langsung beradaptasi dan Galindez memberikan penampilan yang solid.
Anak asuh Lionel Scaloni masih mengalami kesulitan daam menambah gol untuk memperlebar jarak.
Berkat bantuan Messi, Argentina mampu menembus lini belakang Ekuador hingga kotak penalti.