Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Indonesia Open 2024 - Keikhlasan Ganda Putri No.1 China Sebelum Ingin Ubah Warna Medali pada Olimpiade Paris 2024

By Delia Mustikasari - Senin, 10 Juni 2024 | 20:49 WIB
Pasangan ganda putri China, Chen Qing Chen/Jia Yi Fan, di area mixed zone seusai final Indonesia Open 2024 di Istora Senayan, Jakarta, Minggu (9/6/2024). (DELIA MUSTIKASARI/BOLASPORT.COM)

Chen/Jia gagal meraih emas di Tokyo setelah kalah dari Greysia Polii/Apriyani Rahayu.

Baca Juga: Australian Open 2024 - Berlabel Mantan Ganda Putra Andalan Indonesia, Aksi Pramudya Kusumawardana di Bawah Bendera Australia Dinantikan Tuan Rumah

"Kami merasa semua pasangan pada Olimpiade pasti ada kesempatan untuk meraih emas, bukan cuma kami," ujar Chen.

"Rata-rata mereka semua juga bisa menang dari kami. Jadi, yang paling penting itu jadi diri kami sendiri dan tetap ikut latihan. "

"Yang penting dari diri sendiri persiapan sudah baik dan percaya dengan diri sendiri. Nanti hasilnya bagaimana, kami akan terima."

Sementara itu, Baek/Lee mencoba bermain lebih menekan melawan pasangan ranking satu dunia tersebut.

Strategi tersebut berjalan dengan baik sehingga juara Kejuaraan Asia 2024 itu meraih kemenangan dua gim langsung dalam tempo 57 menit.

"Selama ini kami merasa kurang dalam bertahan. Kami mencoba bermain bertahan dengan baik dan tentu diimbangi dengan serangan yang banyak," ujar Lee.

"Kemenangan hari ini menambah kepercayaan diri kami, bahwa kami bisa menggabungkan pertahanan dan serangan dengan baik," ucap Lee menambahkan.

Dengan hasil ini Baek/Lee mempertahankan gelar juara Indonesia Open.