Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Ikuti Era Marcus/Kevin, Negeri Tirai Bambu Punya 3 Ganda Putra di 10 Besar Dunia Usai Pahlawan Kemenangan Thomas Cup Melesat dalam 5 Bulan

By Delia Mustikasari - Jumat, 21 Juni 2024 | 11:16 WIB
Pasangan ganda putra Indonesia, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan (jersey biru) di podium Australian Open 2024 bersama He Ji Ting/Ren Xiang Yu (China) di Sydney Olympic Park, Australia, Minggu (16/6/2024). (IZHAR KHAN/AFP)

BOLASPORT.COM - Menduduki peringkat ke-8 dunia dalam lima bulan menjadi pencapaian terbaik pasangan ganda putra China, He Ji Ting/Ren Xiang Yu, dalam karier mereka.

He/Ren kini menjadi ganda putra nomor dua China setelah Liang Wei Keng/Wang Chang (nomor satu dunia), dimulai dengan performanya yang naik sejak 2024.

China kini memiliki tiga ganda putra di peringkat 10 besar setelah Liang/Wang, He/Ren, dan Liu Yu Chen/Ou Xuan Yi (ranking ke-9).

Hal ini seperti era jayanya Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo yang masih menjadi nomor satu dunia pada 2017-2019, diikuti Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan, dan Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto.

Salah satu sorotan penampilan He/Ren adalah saat mereka menjadi penentu kemenangan China pada Thomas Cup 2024 saat menghadapi Indonesia.

He/Ren yang bermain cepat dengan pertahanan yang kuat menumbangkan Muhammad Shohibul Fikri/Bagas Maulana pada partai ketiga, dengan skor 21-11, 21-15. China akhirnya menang atas Indonesia, 3-1.

He/Ren bisa dikatakan menjadi kejutan tak terduga dalam tim bulu tangkis nasional China.

He sebelumnya pernah bertandem dengan Zheng Si Wei dan Zhou Hao Dong pada ganda putra.

He juga tampil pada nomor ganda campuran bersama Du Yue dan Tan Qiang, tetapi hasilnya biasa saja.

Baca Juga: Dengan 4 Wakil di No.1 Dunia, Media China Panaskan Pemberitaan Sapu Bersih Medali Emas di Paris seperti Olimpiade London