MotoGP Belanda 2024 - Jadi 'Korban' Batas Tekanan Ban Akibat Kontak Bastianini, Marc Marquez Terima Kemalangan meski Merasa Malu

By Delia Mustikasari - Senin, 1 Juli 2024 | 00:15 WIB
Marc Marquez (Gresini Racing) di garasi balapan MotoGP Belanda 2024 di Sirkuit Assen, Minggu (30/6/2024). (MOTOGP.COM)

Marquez secara teknis menjelaskan mengapa hal itu terjadi.

"Saya mengendalikan dengan baik. Namun, yang tidak saya duga adalah kontak Enea di tikungan pertama yang mendorong saya keluar."

"Dan ketika saya tersingkir, pada lap itu, saya lebih lambat satu detik. Saya tidak memacu motor dengan baik pada tikungan ketiga karena bannya."

"Anda tidak tahu akan seperti apa jadinya setelah keluar dari tikungan zona balapan dan terjatuh lagi. Butuh dua lap untuk kembali, dan dua lap itu membuat saya keluar dari batas minimum yaitu 15 lap hari ini."

Marquez mengatakan kondisi yang beragam pada balapan Minggu yakni peralihan antara mendung dan cerah membuat segalanya menjadi sulit.

Tetapi, dia mengendalikan tekanan bannya dengan baik sebelum kontak dari Bastianini.

"Saya tidak dapat kendalikan yang membuat saya melebar dan kembali dan tekanannya terlalu rendah lagi," ujar pembalap 31 tahun itu.

Ia pun menilai Bastianini terpaksa terpaksa turun posisi akibat kontak tersebut, karena Marquez terpaksa keluar jalur.

"Saya memperkirakan sejujurnya penurunan satu posisi (penalti) untuk Enea, karena jika Anda menyalip seorang pembalap yang melakukan kontak dan pembalap ini keluar dari lintasan, saya perkirakan dia akan turun satu posisi," ucap Marquez.

'Bukan penalti yang besar, tetapi turun satu posisi dan kembali lagi. Tetapi, dia tidak mendapat penalti dan saya mendapat penalti karena suhu ban. Peraturan ada di tangan, saya setuju."