Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Honda Resmi Gaet Aleix Espargaro, Tangan Dingin si Kapten Jadi Harapan Kuda Besi yang Kehilangan Harga Diri

By Ardhianto Wahyu Indraputra - Selasa, 2 Juli 2024 | 15:05 WIB
Pembalap Aprilia, Aleix Espargaro (kanan), berbicara dengan pembalap Gresini, Marc Marquez, setelah memenangkan sprint MotoGP Catalunya di Circuit de Catalunya, Montmelo, Spanyol, 25 Mei 2024. (LLUIS GENE/AFP)

Kemampuan pembalap berusia 34 tahun itu diakui dengan peningkatan yang dialaminya bareng Suzuki dan kemudian Aprilia.

Di Aprilia, Espargaro bahkan berjuang sejak pabrikan Noale menjadi juru kunci di MotoGP hingga mampu memenangi lomba dan bahkan ikut bersaing untuk gelar juara dunia.

Julukan El Capitan alias sang Kapten pun didapat oleh Espargaro karenanya.

Peran besar Espargaro terlihat dari bagaimana dia mampu bertahan lama di Aprilia ketika rekan-rekan setimnya datang silih berganti karena didepak.

Espargaro pun sendirian dalam menghadirkan catatan podium pertama, pole position pertama, hingga kemenangan pertama bagi Aprilia di MotoGP.

"Saya memberi semua yang saya miliki, berjuang sangat keras," ucap Espargaro tentang dirinya sendiri saat mengumumkan rencana pensiun pada 23 Mei lalu.

"Dengan bekerja keras saya mencapai level yang tinggi walau mungkin tidak memiliki talenta sebesar pembalap lain," katanya dengan nada merendah.

Selain merekrut Espargaro, Honda juga mempertahankan Stefan Bradl yang telah menjadi pembalap penguji mereka di MotoGP sejak 2019.

Dengan demikian Espargaro akan berjuang bersama Bradl dalam tim pengembangan Honda untuk keluar dari krisis di MotoGP.

Status Honda sebagai pabrikan tersukses sepanjang sejarah MotoGP tercoreng setelah menjadi juru kunci dalam dua musim terakhir.